Pagi ini….
Kulihat kau menangis
Walau kau sembunyikan dariku
Aku tahu…..!
Untuk apakah tangisanmu itu?
Adakah aku yang telah membuatmu luka?
Atau…..
Kau menyembunyikan sesuatu yang tak sanggup kau katakan?
Pagi ini….
Sebenarnya aku berharap kau bicara banyak
Tentang segala yang ada di hatimu
Tentang sakit yang mungkin kau rasa
Tentang rasa di hati kita yang berjarak
Tentang kecewamu padaku, mungkin….
Pagi ini……
Semuanya serba abu-abu
Kala ku tanya mengapa?
Hanya beberapa kata terucap dari bibirmu
“Aku tidak apa-apa….”
Jika demikian,
Untuk apa air mata itu…..?
Mengapa tak kau ungkapkan semua gelisahmu?
Agar kita,… kau dan aku tiada lagi beban
Pagi ini…..
Sebenarnya kuberharap banyak
Tapi nampaknya malah tak tuntas
Sedang kau tahu,
Tak mungkin aku yang memulai
Pembicaraan dari hati ke hati tertunda lagi
Entah sampai kapan……
Pagi ini…..
Kucoba memberi peluang untuk perbaikan
Berharap yang terbaik untuk kita
Menyudahi kesakitan yang kita rasa
Walau kesakitan itu berbeda
Tapi tetap membekas dalam batin kita
Pagi ini……
Kuberharap kau membuang rasa takutmu
Memeliharanya… hanya membawa luka
Mengapa tak kau berikan kepercayaan padaku?
Membiarkan aku merefleksikan diri
Setelah terkukung sekian lama
Aku berhak menghibur diri,
Apakah tak pantas menurutmu?
Pagi ini……
Andai kau tahu yang kurasa
Andai kutahu yang kau rasa
Bukankah itu lebih baik?
Benang kusut harus terurai
Walau pahit, tentu akan lebih baik
Jika sumber sakitnya kita tahu
Lebih mudah bagi kita menyembuhkannya
Itulah harapanku……
*****
Selasa, 02 Juli 2013
Tangismu Pagi Ini
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar